Rabu, 28 Januari 2015

lord of the ring prolog8

Anehnya, cerita di atas bukanlah cerita yang mula-mula disampaikan Bilbo pada teman-temannya. Pada mereka, ia mengatakan bahwa Gollum telah berjanji akan memberinya hadiah, kalau ia menang dalam permainan itu; tapi ketika Gollum hendak mengambil hadiah itu dari pulaunya, ternyata benda itu sudah hilang: sebentuk cincin ajaib yang diberikan padanya lama berselang, pada hari ulang tahunnya. Bilbo menduga cincin yang ditemukannya itulah yang dimaksud, dan berhubung ia menang dalam permainan tersebut, berarti cincin in, memang menjadi haknya. Tapi, berhubung posisinya tidak menguntungkan, ia tidak mengatakan apa-apa tentang cincin itu; ia minta Gollum menunjukkan jalan keluar, sebagai penghargaan untuk menggantikan hadiah tersebut. Bilbo menuliskan kisah ini dalam catatan perjalanan hidupnya, dan sepertinya ia tak pernah mengubah versi ini, tidak juga di hadapan Dewan Elrond. Rupanya versi ini masih tetap muncul dalam edisi orisinal Buku Merah, juga dalam beberapa salinan dan edisi-edisi ringkasnya. Tapi banyak salinan buku itu yang mengandung kisah sebenarnya (sebagai alternatif), yang pasti diambil dari catatan-catatan Frodo atau Samwise, yang sama-sama mengetahui peristiwa sesungguhnya, walau mereka tampaknya enggan menghapuskan apa-apa yang telah ditulis oleh hobbit tua itu sendiri.
   Namun demikian, begitu mendengar cerita yang mula-mula disampaikan Bilbo, Gandalf langsung tidak mempercayainya, dan ia tetap merasa sangat penasaran tentang cincin itu. Lambat laun ia berhasil juga mendapatkan cerita sesungguhnya dari Bilbo, setelah lama menanyainya, sampai-sampai untuk sementara persahabatan mereka terganggu karenanya; tapi penyihir itu rupanya menganggap kebenarannya sangatlah penting. Tidak dikatakannya pada Bilbo bahwa selain penting, ia juga merasa sangat terganggu mendapati hobbit yang baik itu pada mulanya tidak mengatakan yang sebenarnya: ini sangat berlawanan dengan kebiasaannya. Masalah "hadiah" itu bukan sekadar reka-rekaan khas hobbit, tapi juga muncul dalam kepala Bilbo—seperti diakuinya kemudian—karena mendengar celotehan Gollum; Gollum memang berkali-kali mengatakan bahwa cincin itu adalah "hadiah ulang tahunnya". Ini juga dianggap aneh dan mencurigakan oleh Gandalf, tapi baru bertahun-tahun kemudian ia menemukan kebenaran tentang hal tersebut, seperti bisa kita lihat nanti dalam buku ini.

Mengenai petualangan-petualangan Bilbo sesudahnya, tidak banyak yang perlu diceritakan di. sini. Dengan bantuan cincin tersebut, ia berhasil meloloskan diri dari para penjaga Orc di gerbang, dan bergabung kembali dengan  HYPERLINK http://teman-temannya.la teman-temannya. Ia berulang kali menggunakan cincin itu dalam petualangannya. terutama untuk menolong teman-temannya; tapi ia tetap merahasiakan cincin itu selama mungkin. Setelah pulang ke rumah, ia tak pernah membicarakannya lagi dengan siapa pun, kecuali dengan Gandalf dan Frodo; tak ada orang lain di Shire yang tahu keberadaan cincin itu, atau begitulah yang diyakininya. Hanya kepada Frodo ia memperlihatkan catatan Perjalanan yang sedang ditulisnya.
   Pedangnya, Sting, digantungnya di atas perapian, dan rompi logamnya—hadiah dari para Kurcaci, perolehan dari harta karun Naga, dipinjamkannya ke museum, ke Michel Delving Mathom-house. Tapi mantel dan kerudung tua yang ia kenakan dalam perjalanan-perjalanannya ia simpan di dalam laci di Bag End; sementara cincinnya tetap disimpan di dalam saku, setelah diberi rantai halus.
   Ia kembali ke rumahnya di Bag End pada tanggal dua puluh dua Juni, dalam usianya yang kelima puluh dua (H.S. 1342). Tidak ada kejadian penting di Shire, sampai Mr. Baggins memulai persiapan untuk merayakan ulang tahunnya yang keseratus sebelas (H.S. 1401). Pada titik ini barulah Sejarah dimulai.

0 komentar:

Posting Komentar

silahkan berkomentar dan mari kita tunjukan bahwa kita adalah bangsa yg beradab..
Terimakasih