Kamis, 01 Januari 2015

lord of the ring prolog2

tebal dan ikal, mirip sekali dengan rambut kepala mereka, yang umumnya berwarna cokelat. Karenanya, membuat sepatu menjadi satu-satunya kerajinan yang jarang sekali dipraktekkan di antara mereka; tapi mereka memiliki jemari panjang dan terampil, dan mereka bisa membuat banyak perkakas lain yang sederhana namun berguna. Wajah mereka lebih berkesan ramah daripada indah, lebar, dengan mata berbinar-binar, pipi merah, dan mulut yang suka tertawa, juga suka makan dan minum. Dan memang, mereka suka tertawa, juga suka makan dan minum, sering dan penuh semangat, sebab mereka suka bercanda sepanjang waktu, dan suka makan enam kali sehari (kalau ada makanan yang bisa diperoleh). Mereka ramah, suka berpesta, dan suka hadiah. Mereka mudah memberikan hadiah, dan juga senang menerimanya.
   Jelaslah bahwa kaum hobbit adalah kerabat kita juga, walau kelak mereka menjauhkan diri dari Manusia; mereka jauh lebih dekat dengan kita daripada kaum Peri, atau bahkan kaum Kurcaci. Dulu mereka berbicara bahasa Manusia, dengan cara mereka sendiri; apa-apa yang mereka sukai dan tidak mereka sukai banyak miripnya dengan apa-apa yang disukai dan tidak disukai Manusia. Tapi apa persisnya kaitan kita dengan mereka sudah tidak lagi diketahui. Awal mula kaum hobbit mengacu jauh ke belakang, pada Zaman Peri yang sekarang sudah hilang dan terlupakan. Hanya kaum Peri yang masih menyimpan catatan tentang masa-masa yang telah hilang itu, namun catatan mereka hampir seluruhnya hanya mengenai sejarah mereka sendiri, dan di dalamnya Manusia jarang muncul dan kaum hobbit sama sekali tidak disebut-sebut. Namun jelas bahwa kaum hobbit sebenarnya sudah bertahun-tahun tinggal tanpa banyak ribut-ribut di Dunia Tengah, sebelum makhluk-makhluk lain menyadari keberadaan mereka. Dan berhubung dunia ini memang penuh dengan makhluk-makhluk aneh yang tak terhitung banyaknya, maka kaum kecil ini tidak tampak terlalu penting. Namun pada masa Bilbo, dan Frodo pewarisnya, sekonyong-konyong mereka menjadi penting dan terkenal walau mereka sendiri tidak menghendakinya--dan menjadi masalah bagi kaum Bijak dan Berkuasa.

Masa-masa Zaman Ketiga Dunia Tengah kini telah lama berlalu, dan bentuk semua negeri pun telah berubah; namun wilayah di mana kaum hobbit dulu tinggal, tak diragukan lagi sama dengan wilayah-wilayah di mana mereka masih menetap: sebelah Barat-Laut Eropa, di timur Laut-an. Mengenai asal-usul asli mereka, kaum hobbit yang hidup pada masa Bilbo sama sekali tidak tahu-menahu. Minat belajar (selain pengetahuan tentang silsilah) bukanlah hal yang umum di antara mereka, tapi masih ada beberapa hobbit dari keluarga-keluarga lama yang mempelajari buku-buku mereka sendiri, dan bahkan mengumpulkan laporan-laporan tentang masa-masa lalu dan negeri-negeri jauh dari kaum Peri, Kurcaci, dan Manusia. Catatan yang mereka buat sendiri baru dimulai setelah terbentuknya Shire, dan legenda-legenda mereka yang paling kuno boleh dikatakan hanya sejauh Masa-Masa Mengembara mereka. Namun dari legenda-legenda ini, dan dari bukti tentang kata-kata dan adat-istiadat mereka yang aneh, jelas bahwa seperti banyak makhluk lainnya, pada zaman dahulu kala kaum hobbit telah bergerak ke barat. Kisah-kisah mereka yang paling awal -sepertinya mengacu sekilas pada masa ketika mereka tinggal di lembah-lembah sebelah atas Anduin, di antara tonjolan-tonjolan Greenwood the Great dan Pegunungan Berkabut. Kenapa mereka kemudian melakukan perjalanan berbahaya dan sulit melintasi pegunungan tersebut, menuju Eriador, tidak lagi diketahui pasti. Menurut catatan mereka, alasannya karena semakin banyaknya Manusia di tanah itu, dan karena ada bayangan yang jatuh menyelubungi hutan, hingga hutan itu menjadi gelap dan diberi nama baru Mirkwood.
   Sebelum perjalanan melintasi pegunungan itu, kaum hobbit sudah dibagi menjadi tiga jenis berbeda: Harfoot, Stoor, dan Fallohide. Jenis Harfoot berkulit lebih cokelat, lebih kecil, dan lebih pendek; mereka tidak berjanggut dan tidak memakai sepatu; tangan dan kaki mereka bagus dan cekatan, dan mereka lebih suka tinggal di dataran-dataran tinggi serta lereng-lereng bukit. Jenis Stoor lebih lebar dan kekar; kaki dan tangan mereka lebih besar, dan mereka lebih suka tinggal di dataran-dataran serta tepi-tepi sungai. Jenis Fallohide memiliki kulit dan rambut lebih terang, mereka juga lebih tinggi dan ramping daripada kedua jenis terdahulu; mereka sangat menyukai pepohonan dan hutan.
   Jenis Harfoot merupakan kerabat dekat Kurcaci pada zaman dahulu kala, dan mereka lama tinggal di kaki-kaki pegunungan. Mereka suh dah lebih dulu pindah ke barat, mengembara melintasi Eriador, hingga sejauh Weathertop, sementara yang lain-lainnya masih berada di Belantara. Mereka merupakan jenis yang paling normal dan paling mewakili kaum hobbit, dan jumlah mereka juga paling banyak. Merekalah yang paling memiliki kecenderungan menetap di satu tempat, juga paling lama mempertahankan kebiasaan tinggal di terowongan-terowongan dan lubang-lubang.


0 komentar:

Posting Komentar

silahkan berkomentar dan mari kita tunjukan bahwa kita adalah bangsa yg beradab..
Terimakasih